Memilih jenis jenis cat tembok yang tepat untuk sebuah hunian menjadi hal yang tidak bisa disepelekan. Pasalnya, cat tembok bisa juga berfungsi menjadi tolak ukur penilaian sebuah rumah. Maka tidak heran apabila ada banyak pemilik hunian yang merasa kebingungan saat memilih warna dan jenis cat tembok rumah.
Selain memperindah tampilan rumah, cat tembok juga berfungsi untuk melindungi permukaan dinding. Sehingga rembesan hujan tidak masuk ke dalam rumah yang menyebabkan kebocoran. Jika Anda juga mengalami masalah yang sama, yaitu bingung saat memilih jenis cat tembok, tidak perlu khawatir! Karena kami akan menjelaskannya di bawah ini.
Jenis Jenis Cat Tembok Yang Ada di Pasaran
Sekarang ini, sudah banyak tersedia bermacam-macam cat tembok. Anda bisa mendapatkannya mulai dari yang mahal, sampai yang murah. Bahkan ada juga cat waterproof dinding interior menyeluruh yang bisa digunakan untuk tempat yang sering terkena rembesan air seperti kamar mandi dan dak beton.
Namun supaya Anda tidak salah memilih, berikut kami jelaskan jenis jenis cat tembok yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
1. Alkyd Synthetic
Cat Alkyd Synthetic adalah jenis cat yang memiliki tampilan mengkilap. Kelebihan yang dimiliki oleh jenis cat ini yaitu memiliki kekuatan untuk menghadapi udara yang lembab. Bahkan juga tahan terhadap cahaya. Ini merupakan jenis cat yang cocok digunakan untuk mengecat kayu dan juga besi.
Namun selain itu, Anda bisa menggunakan cat Alkyd Synthetic di dalam ruangan maupun di luar ruangan.
2. Emulsi Styrene Acrylic
Jenis jenis cat tembok yang kedua yaitu Emulsi Styrene Acrylic. Material ini cocok digunakan sebagai pelindung dari jamur dan cuaca panas.
Di dalam cat ini mengandung campuran bahan akrilik yang bagus. Emulsi Styrene Acrylic diklaim cocok untuk digunakan pada pengerjaan cat beton, asbes, batako, panel tripleks, dan juga permukaan plesteran.
3. Wall Sealer
Jenis cat yang satu ini mempunyai kemampuan yang bagus untuk menutup pori-pori permukaan dinding yang sudah diplester. Sehingga nantinya akan membuat permukaan dinding menjadi lebih halus. Bahkan Wall Sealer mampu untuk mencegah terjadinya rembesan pada dinding yang sudah selesai dicat.
4. Zinc Chromate Primer
Untuk Anda yang mempunyai rumah dengan banyak material dari bahan besi atau bahan logam lainnya yang memiliki tingkat karatan tinggi, kami sarankan untuk mencoba jenis cat yang satu ini sebagai perlindungan. Seperti namanya, Zinc Chromate Primer mempunyai kandungan Zinc (seng) yang baik untuk mencegah terjadinya karatan.
5. Duco
Duco menjadi jenis jenis cat yang paling banyak diketahui oleh masyarakat saat ini. Cat duco atau cat dempul dapat digunakan untuk menutup bagian permukaan karena memiliki tingkat kerapatan yang lebih tinggi dari jenis cat lainnya. Sehingga saat proses selanjutnya atau finishing, hasil akhir yang didapatkan lebih halus.
6. Polyurethane
Yang terakhir, ini merupakan jenis cat tembok yang memiliki perlindungan tinggi dan tahan terhadap goresan. Cat Polyurethane adalah cat yang mempunyai wujud transparan.
Saat diaplikasikan, material ini akan memberikan efek mengkilap dan menjadikan permukaan yang dicat pun akan lebih halus. Tidak jarang juga digunakan dalam cara renovasi rumah lama.
Tips Merawat Warna Cat Tembok Agar Awet
Setelah memahami apa saja jenis jenis cat tembok di atas, kini saatnya Anda ketahui bagaimana cara merawat cat tembok supaya awet. Kami yakin sekali bahwa di luar sana masih ada banyak pemilik rumah yang abai dengan kondisi cat setelah diselesaikannya pengecatan.
Maka dari itu, ikuti tips di bawah ini agar cat tembok rumah Anda tetap cantik untuk jangka waktu yang lama.
Hindari Debu dan Kotoran Yang Berlebihan
Tips pertama yang harus Anda terapkan untuk mendapatkan warna cat dinding yang awet adalah membersihkan debu dan kotoran yang menempel. Perlu diketahui bahwa debu bisa menyebabkan cat tembok menjadi terlihat kusam dan kotor. Tidak hanya debu saja, bahan sarang laba-laba kerap membuat tampilan dinding menjadi berkurang
Bersihkan Tembok Menggunakan Cairan Khusus
Yang kedua, Anda harus membersihkan tembok menggunakan cairan khusus. Hal ini bertujuan supaya tembok bisa lebih bersih lama dan juga terlihat cerah. Apabila Anda tidak memiliki cairan khusus, gunakan saja bahan alami.
Misalnya dengan mencampurkan 1 cangkir bahan ammonia, 1 sendok teh sabun cuci piring, serta 1 galon air. Aduk sampai merata dan cairan sudah siap digunakan.
Perbaiki Jika Ada Bagian Dinding Yang Rusak
Jangan biarkan jenis jenis cat tembok rusak karena terdapat bagian yang sudah terkelupas. Anda bisa memperbaikinya dengan cara menambal menggunakan semen dan melakukan pengecatan ulang pada bagian yang terkelupas tadi. Namun pastikan warna cat senada dengan warna cat sebelumnya.
Akhir Kata
Memilih jenis jenis cat tembok harus dilakukan dengan matang supaya hasil akhir yang didapatkan sesuai dengan harapan Anda. Pahami juga bagaimana cara merawat cat tembok yang baik supaya awet dan jangan lupa menerapkan standar pencahayaan ruangan SNI.
